Daftar PPDB

berita

02 Aug 2019

ASAH IMAJINASI SISWA, GURU SENI RUPA SMK MUTU MILIKI TEKNIK KHUSUS CIPTAKAN SUASANA BELAJAR YANG SERU, AKTIF, DAN KREATIF

ASAH IMAJINASI SISWA, GURU SENI RUPA SMK MUTU MILIKI TEKNIK KHUSUS CIPTAKAN SUASANA BELAJAR YANG SERU, AKTIF, DAN KREATIF

Kamis (01/08/2019) -- 15.02 WIB 
SMK Muhammadiyah Tumijajar -- Adalah Ibu Novi Anasanti, S.Pd., yang terlihat begitu antusias membimbing siswa kelas X jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) B dalam menyelesaikan tantangan mewarnai karya seni rupa dua dimensi pada siang hari ini (01/08), bertempat di lantai dasar gedung utama SMK MUTU, Tulangbawang Barat, Lampung, terpantau keseruan siswa tidak surut meski berada pada jam terakhir KBM (Kegiatan Belajar Mengajar).
"Perlu kreatifitas dan teknik tersendiri dalam menyampaikan materi tentang teknik dalam mewarnai karya seni dua dimensi ini. Supaya belajarnya tidak monoton dan anak cepat merasa bosan, perlu strategi khusus", ungkap Ibu Novi Anasanti, S.Pd., disela interaksinya dengan para siswa.

Tidak tanggung-tanggung, dalam menyampaikan materi terkait teknik mewarnai yang menggunakan teknik dussel (menggosok), linear, dan arsir ini, Ibu Novi Anasanti, S.Pd., juga telah mempersiapkan peralatan yang mendukung seperti crayon, pulas, spidol, dan alat lainnya.
Selain itu, Ibu Novi Anasanti, S.Pd., juga menerapkan teknik khusus untuk memacu imajinasi siswa dalam menyelesaikan karya seninya. 

"Untuk mengasah imajinasi dan kreatifitas siswa, anak-anak diberi batas waktu dalam mewarnai, yakni hanya boleh menggunakan dua jenis warna setiap lima menit. Setelah lima menit, mereka harus mengganti peralatan mewarnai mereka, dan itu berulang hingga 10 kali pergantian", jelas Ibu Novi Anasanti, S.Pd., saat ditanya mengenai cara khusus menciptakan keseruan dalam belajar seni rupa.

Tidak hanya untuk mengasah imajinasi dan kreatifitas siswa, teknik khusus yang digunakan Ibu Novi ini juga secara tidak langsung meningkatkan disiplin siswa dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Dengan adanya batas waktu, anak-anak semakin terlatih untuk cekatan dalam berpikir dan berkreasi. (tm/adr)

Kirim Pesan